Alkisah sebuah keluarga bernama keluarga Stoker berisikan Richard (Dermot Mulroney) sang ayah, Evie (Nicole Kidman) Ibu, dan Anaknya India (Mia Wasikowska). Suatu ketika, Richard ditemukan tewas karena kecelakaan yang menimpanya. Semua mobilnya hancur lebur dan leleh. India dan Evie sangat terpukul. Akhirnya datanglah Pamannya bernama Charlie (Matthew Goode). Kedatangan pamannya ini membuat curiga India. Berbagai macam hal aneh pun mulai berdatangan di keluarga ini. Banyak orang yang mulai hilang setelah datang kerumah keluarga Stoker. Dan beberapa misteri pun mulai terbongkar.
Stoker gonna be the Mental-Illness thriller movie and everyone can feel the orgasm.
Film Thriller sepertinya akhir-akhir ini memang cukup dibilang jarang. Evil Dead pun menjadi calon kuat film Thriller yang gila-gilaan. Tetapi, Stoker pun tak luput dari perhatian saya. Tetapi bagi sebagian orang yang menantikan adegan tusuk-tusukan pisau, adegan gore yang sadis. Well, Stoker tak menawarkan hal itu semua. Stoker bukanlah film horror-thriller yang bakal jadi favorit banyak orang. Stoker juga bukanlah film horror-thriller dengan cerita yang bakal mudah dicerna bagi orang. Bukanlah film thriller cheesy dengan berbagai adegan gore yang akan menyelimuti film ini. Tetapi, Stoker lebih menjamah sisi psikis yang mungkin akan memorable bagi kalangan yang menyukai benar dengan apa yang ditawarkan oleh film ini and I'm gonna be the one from several people who love this movie. Stoker pun akan membuat para penontonnya mengikuti penderitaan pikiran gila karakter-karakter yang berlalu-lalang di film ini. Stoker pun memulai adegannya dengan banyak misteri-misteri yang terasa menggantung dan akan membuat penonton bingung. Tetapi, Endingnya yang memang akan membuat kita merasa terkejut dengan apa yang ditawarkan di film ini. Akan tetapi, saya sudah bisa menduga apa yang terjadi di akhir meskipun beberapa bagian cerita yang juga membuat saya tercengang. Cerita yang diusung oleh Stoker sebenarnya memiliki berbagai kelemahan. Skripnya yang tergolong lemah pun menjadi kendala bagi yang cukup banyak di film ini. Naskah cerita yang sebenarnya bisa dibuat lebih "Sakit" itu pun terkesan dibatasi. Imaji-imaji yang seharusnya bisa disajikan dengan lebih gila lagi pun terkesan canggung. Naskah yang ditulis oleh Wenworth Miller bisa dikatakan bermain aman. Tetapi, keamanannya condong ke arah kurang di perhatikan. Berbagai pergalian karakter yang terkesan nanggung. Cerita yang terfokus kepada sosok India pun kurang digali lagi. Sosok India yang misterius dan alasan kenapa dia bisa menjadi sesosok yang seperti itu pun juga kurang dijelaskan dengan baik sehingga tampil apa adanya tanpa ada penjelasan yang lebih. Beberapa scene yang mungkin menggugah selera saya. Merasakan apa yang India rasakan. Merasakan sebuah sensasi menarik layaknya haus akan air segar dan dibawakan dengan penuh klimaks sehingga semua sensasi itu akan membuat saya sampai pada titik paling puncak. Adegan itu. Yah, Adegan duet piano yang benar-benar mempunyai sensasi yang berbeda. Rasakan setiap gambar yang tersaji di film ini. Rasakan klimaksnya. Nikmati. Semua akan terasa Indah dan membuat berbagai pikiran melayang.
Directing and Cinematography that will amaze and mesmerize you. Well Done.
Tak hanya penggalian karakter yang kurang. Paruh awal film ini terkesan random dengan apa yang diceritakan. Fokusnya tak terlihat. Ceritanya seperti ada yang di skip sana-sini. Dengan editing yang sepertinya masih terkesan kasar di beberapa scene. Paruh awal yang terkesan lambat dengan penuh dialog-dialog yang smart sehingga rasa penasaran akan berkumpul jadi satu hingga akhirnya sebuah penyelesaiannya akan terasa epic meski masih saja bisa dikatakan lemah. Tetapi, kejeniusan sutradara asal Korea itu akan menyembuhkan luka yang terjalin di dalam berbagai cerita yang miskin itu. Bagaimana Park Chan-Wook jenius sekali mengarahkan film ini. Menjadi sebuah Thriller yang akan berbeda dari yang lain. Thriller yang bukan menawarkan kaget-kagetan tetapi lebih ke psycho-thing yang lebih memorable dan selalu melekat di pikiran kita. Park Chan-Wook pun tahu benar bagaimana caranya menampilkan berbagai taste creepy di setiap scene-nya. Nuansa Gloomy pun tak terelakkan di film ini. Semuanya terasa penuh misteri. Belum lagi berbagai scene yang dishoot epic. Sinematografi yang indah serta memanjakan mata yang benar-benar diperhatikan benar di film ini. Dari segi Sinematografi itu membuat segi penceritaan di film ini pun menjadi begitu unik. Belum lagi bagaimana beberapa scene dishoot yang juga memberikan rasa penasaran yang cukup tinggi saat beberapa adegan film ini dalam puncaknya. Terkadang film ini pun mempunyai nuansa Indie yang kental dengan berbagai penceritaannya yang Unik dan itulah yang menjadi film ini semakin kuat. Entah kenapa saya pun jatuh cinta dengan opening film ini yang juga disajikan dengan unik dan semakin membuat saya ingin mendalami lebih lagi film ini. Berbagai desain produksi pun di set dengan begitu detail. Mulai dari set tempat hingga kostum yang semakin mendukung berbagai nuansa dingin yang menyelimuti film ini. Kostum milik India yang klasik semakin menguatkan pribadi India yang misterius. Dekorasi rumah keluarga Stoker pun juga disetting epic. Cast-cast film ini pun berhasil membuat film ini semakin kuat. Mia Wasikowska yang pernah bermain di film karya Tim Burton berjudul Alice In Wonderland itu. Mia Wasikowska pun bermain dengan epic. Kesan India Stoker yang misterius, dark, serta beberapa hal yang membuat dia innocent itupun diperankannya dengan bagus sekali. Matthew Goode yang berperan Sebagai Charlie yang psycho itu pun juga bermain dengan bagus. Beberapa gerak-geriknya yang dingin yang sekaligus membuat berbagai opini yang rancu tentang karakternya. Belum lagi wajah sadis yang klasik milik Nicole Kidman yang sangat mencuri perhatian saya. Di umurnya yang bisa dikatakan tak muda lagi, dia masih mampu memberikan performanya yang juga gemilang.
Overall, Stoker is a movie that make you all feel the psycho sense inside it. Not just giving some cheesy-flick with some gore scene but this movie will play with your psychic. The Mental-illness who will make you orgasm. The story has poor-written script but A genius directing from Park Chan-Wook and the cinematography absolutely change your mind and you gonna love it.
Tidak ada komentar
Posting Komentar